DPR Apresiasi Opini WTP Yang Diraih PNRI
Wakil Ketua Komisi X Utut Adianto mengapresiasi Laporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) tahun 2012 Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (PNRI). Pada LKPP tahun 2012, PNRI mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
“PNRI merupakan salah satu mitra dari Komisi X yang berturut-turut mendapatkan opini dari BPK RI,” ujar politisi PDI Perjuangan ini ketika memimpin RDP antara Komisi X dengan Kepala PNRI Sri Sularsih di ruang rapat Komisi X, Gedung Nusantara I, Senin (26/8).
Hal senada diungkapkan oleh Anggota Komisi X Popong Otje Djundjunan. “Pokoknya dari semua partner Komisi X, cuma PNRI yang mendapat WTP. Mitra kami yang lain belum ada (mendapatkan WTP). Kita acungkan dua jempol untuk PNRI,” ujar Popong.
Sebelumnya, Kepala PNRI Sri Sularsih memaparkan bahwa LKPP PNRI pada tahun 2012 mendapatkan opini WTP. Pencapaian itu merupakan tahun ketiga PNRI mendapatkan WTP, setelah dua tahun sebelumnya juga mendapatkan opini yang sama.
Namun, walaupun Komisi X mengapresiasi pencapaian yang didapat oleh PNRI, Komisi yang membidangi pendidikan ini tetap mendorong Perpustakaan Nasional RI untuk dapat mempertahankan opini WTP pada tahun-tahun mendatang.
Selain itu, Komisi X menilai realisasi belanja Perpustakaan Nasional RI sejumlah Rp 324,092 miliar atau 92,33% dari pagu APBN TA 2012 sejumlah Rp 351,001M masih perlu ditingkatkan.
“Karena itu, Komisi X DPR RI mendesak Kepala PNRI untuk lebih meningkatkan kinerjanya agar realisasi belanja tahun mendatang lebih optimal dengan tetap memperhatikan efisiensi, ketetapan sasaran, dan mencapai target ang telah ditetapkan dalam Rencana Kerja Pemerintah,” jelas Utut membacakan hasil kesimpulan rapat. (sf)/foto:odjie/parle/iw.